Lima pemimpin ASEAN dilaporkan terlibat dalam percakapan tersebut, termasuk Presiden RI Prabowo Subianto. Selain itu, Sultan Brunei Darusalam Sultan Hassanal Bolkiah, Presiden Filipina Bongbong Marcos, dan PM Singapura Lawrence Wong juga turut berdiskusi.
"Hari ini, saya mengadakan percakapan telepon dengan pemimpin beberapa negara ASEAN, termasuk Indonesia, Filipina, Brunei Darussalam, dan Singapura," ujar Anwar melalui akun Instagram pribadinya pada Sabtu (5/4/2025).
Menurut Anwar, kelima pemimpin negara tersebut saling bertukar pandangan dan mengkoordinasikan respons bersama terkait isu tarif timbal balik yang diterapkan oleh Amerika Serikat.
Dalam kapasitasnya sebagai Ketua ASEAN, Anwar menyatakan bahwa Malaysia tetap berdedikasi untuk mendorong tercapainya konsensus di antara negara-negara anggota serta menjunjung tinggi prinsip-prinsip keadilan dan kesetaraan dalam setiap negosiasi perdagangan, termasuk dalam kerangka dialog antara ASEAN dan AS.
Lebih lanjut, Anwar mengungkapkan bahwa setelah diskusi tersebut, para Menteri Keuangan ASEAN akan mengadakan pertemuan lanjutan. Tujuan dari pertemuan ini adalah untuk mencari solusi terbaik yang dapat mengatasi dampak tarif tersebut bagi seluruh negara anggota.
"Pertemuan Menteri Ekonomi ASEAN mendatang minggu depan akan melanjutkan pembahasan masalah ini dan mencari solusi terbaik bagi semua negara anggota," pungkasnya.
